Eps 02 - Duka, Luka, Gaduh yang Acuh
Listen now
Description
Coba ingat, ketika kau berduka tangan siapa yang menghapus sedihmu? Lulocon siapa yang menggelitik perutmu hingga tawamu pecah!  Ketika kau terluka, kepada siapa tangismu pecah hingga berubah tenang? Ketika kau gusar, telinga siapa yang dengan sabar mendengar semua gaduhmu.  Ketika kau butuh, rela yang mana membiarkan dirinya menjadi tempat hanya untuk sekadar jadi tempat pelarianmu?  Ketika semua acuh, ikhlas siapa yang menyambutmu penuh hangat tanpa mengungkit kecewanya sebabmu?  Dan ketika kau senang, adakah ia pernah hadir? Adakah ia pernah teringat olehmu? Terlintas dibenakmu?  Ketika ia berduka, adakah kau untuknya? Ketika ia terluka, adakah hiraumu untuknya? Ketika ia membutuhkanmu, adakah hadirmu pernah menenangkannya?  Tidak! Lalu, ikhlas mana yang sedang kau tuju? Di hati macam apa cintamu kau sandarkan? Atau kau justru menunggu sesal, dan menyalahkan keadaan yang tidak tepat? Atau pada trauma yang kau bangun dengan berbentengkan ego!  Semoga damai selalu hatimu, sebab yang acuh mungkin akan selalu kau nanti. Sedang yang hancur mungkin sudah bertumbuh.  Pengisi Suara: Tuan Penulis: Tuan --- Send in a voice message: https://anchor.fm/potret1/message
More Episodes
“Semesta itu adil. Pun jika belum masuk akal hari ini, lusa atau entah hari apa. Keadilan semesta akan datang, mengetuk pintu rumah kita, dengan membawa hal-hal yang tidak pernah kita perkirakan, sebelumya”   Semesta membuat racikan takdir yang berbeda-beda, pada tiap-tiap...
Published 06/14/22
Published 06/14/22
Di Hari Raya, aku lebih memilih untuk berziarah rindu di hadapan kaleng kudapan kesukaan seseorang yang kini tak lagi bisa ku sentuh dan lihat.  Aku lebih memilih menebar bunga di tempat-tempat yang dulunya ada ceritaku dengannya.  Di kursi kayu tempat aku duduk dengannya, mau pun di...
Published 05/01/22